Wahai saudaraku yang berakal...janganlahengkau berdusta kepada siapapun. Jujurlah...! Jangan sekali-kali engkau merasa takut kepada jin, manusia, malaikat atau hewan. Akan tetapi takutlah kalian semua hanya kepada Alloh Swt.
Wahai saudaraku...sesungguhnya orang yang berakal itu tidak pernah takut kepada siapapun, apalagi takut terhadap cemoohan manusia. Mereka yakin, bahwa semua makhluk di dunia ini adalah lemah. Demikianlah keadaan orang-orang yang berilmu yang bisa mengambil manfaat dari ilmunya. Para ulama adalah dokter-dokter islam yang gagah perkasa yang mempertahankan kebenaran agama dan syariat islam dari segala kehancuran.
Ya Alloh...dekatkanlah kami kepada-Mu agar kami bisa menjalankan semua perintah-Mu dengan tanpa ujian dan cobaan..Lindungilah kami dari segala tipu daya orang-orang yang durhaka. Peliharalah kami menurut kehendak-Mu sebagaimana yang kami kehendaki. Kami mohon ampunan dan manfaat dalam beragama didunia sampai akhirat.
Wahai saudaraku...Abu Yazid Al bustami pernah dihampiri seseorang. Orang itu menoleh ke kanan dan ke kiri seolah-olah mencari sesuatu. Beliau-pun bertanya : “apa yang sedang engkau cari?” Kemudian lelaki itupun menjawab :”aku mencari tempat bersih untuk sholat”. Maka Abu Yazid berkata :”Sucikanlah hatimu terlebih dahulu, barulah engkau bisa sholat dimana saja sekehendakmu”.
Wahai saudaraku...sesungguhnya tiada seorang-pun mengetahui sejatinya sifat riya’ kecuali orang yang benar-benar ikhlas bersama-Nya. Riya’, Ujub serta Munafik adalah merupakan panah-panah setan yang hendak dimasukkan kedalam hati manusia.
Wahai saudaraku...terimalah apa yang telah disampaikan para ulama’. Belajarlah kalian dari mereka untuk mencapai jalur yang benar di sisi-Nya. Karena jalur itu benar-benar akan dilalui mereka. Tanyakanlah kepada mereka tentang ujian Alloh dan hawa nafsu. Sesungguhnya mereka telah mengenal berbagai ujian Alloh Swt. Mereka paham betul tentang seluk beluk khianat dan kegilaan manusia akibat perputaran masa. Janganlah kalian tertipu oleh bisikan setan dan jangan pula engkau hancur karena hawa nafsumu sendiri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar